Pandemi memang harus dihadapi dengan cerdas. Artinya bagaimana caranya agar terbatasnya gerak masyarakat, tidak menjadi penghalang bagi anak-anak untuk terus belajar.
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, anak-anak dhuafa binaan BAZNAS Jatim di lingkungan kelurahan Keputran Panjunan, Surabaya tetap mendapatkan pelajaran baca tulis al-Qur'an, melalui kelompok belajar mereka.
Support BAZNAS Jatim melalui penyediaan guru ngaji, serta dukungan sarana belajar, terbukti sangat bermanfaat. Hal ini sebagai komitmen BAZNAS untuk turut melahirkan generasi masa depan yang lebih baik. (nur)